Ilmu Administrasi

Ilmu Administrasi</li> Ilmu Sosial Humaniora Ilmu Politik
Ilmu Administrasi
No. Prodi A0086
Tingkat Prodi Ilmu Administrasi (S2)
Strata S2
Gelar magister administrasi
Singkatan Gelar M.Adm
Rumpun Ilmu Sosial Humaniora
Sub rumpun Ilmu Politik

Program Studi Ilmu Administrasi (S2) adalah program pendidikan tinggi yang mempersiapkan mahasiswa untuk memahami, mengelola, dan memimpin berbagai jenis organisasi dan lembaga. Berikut adalah gambaran umum tentang apa yang akan dipelajari dalam program studi ini

  1. Teori Administrasi: Memahami prinsip-prinsip dasar administrasi, manajemen organisasi, dan teori-teori yang mendasarinya.
  2. Manajemen Organisasi: Mempelajari manajemen organisasi, termasuk perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, pengawasan, dan perubahan organisasi.
  3. Kebijakan Publik: Belajar tentang perumusan kebijakan, regulasi, analisis kebijakan, dan dampak kebijakan publik.
  4. Manajemen Sumber Daya Manusia: Mengkaji strategi dan teknik manajemen sumber daya manusia dalam konteks organisasi.
  5. Kepemimpinan: Mempelajari teori kepemimpinan, perkembangan kepemimpinan, dan praktik kepemimpinan yang efektif.
  6. Manajemen Keuangan: Mengkaji prinsip-prinsip manajemen keuangan, perencanaan anggaran, dan analisis keuangan.
  7. Etika dalam Administrasi: Mempelajari masalah etika, integritas, dan tanggung jawab sosial dalam administrasi dan manajemen.
  8. Perubahan Organisasi: Memahami teori perubahan organisasi, manajemen perubahan, dan transformasi organisasi.
  9. Analisis Data: Belajar untuk menganalisis data, penelitian, dan evaluasi kinerja organisasi.

Program S2 Ilmu Administrasi bertujuan untuk melatih para profesional yang dapat memahami dan mengelola kompleksitas organisasi di berbagai sektor, baik publik maupun swasta. Para lulusan diharapkan dapat memainkan peran penting dalam perancangan kebijakan, manajemen sumber daya, dan transformasi organisasi.

Lulusan Program Studi Ilmu Administrasi (S2) memiliki berbagai peluang karir di berbagai sektor, termasuk pemerintah, bisnis, organisasi non-profit, dan pendidikan. Beberapa opsi karir yang mungkin termasuk:

  1. Pegawai Pemerintah Tingkat Tinggi: Bekerja sebagai pejabat eksekutif atau manajer di berbagai lembaga pemerintah.
  2. Manajer Organisasi Non-Profit: Mengelola organisasi non-profit yang fokus pada tujuan sosial dan kemanusiaan.
  3. Konsultan Manajemen: Memberikan konsultasi manajemen kepada berbagai jenis organisasi dan lembaga.
  4. Manajer Bisnis: Memimpin dan mengelola bisnis dalam berbagai industri.
  5. Pengajar Perguruan Tinggi: Mengajar mata pelajaran administrasi, manajemen, atau ilmu organisasi di lembaga pendidikan tinggi.
  6. Pegawai Hubungan Masyarakat: Menangani komunikasi dan hubungan masyarakat untuk organisasi dan lembaga.
  7. Pengembang Kebijakan: Bekerja di analisis kebijakan, perumusan kebijakan, dan advokasi.
  8. Pengelola Proyek: Mengelola proyek-proyek khusus dan inisiatif perubahan dalam organisasi.
  9. Kepala Bagian Keuangan: Bertanggung jawab atas manajemen keuangan dan perencanaan anggaran.
  10. Manajer Sumber Daya Manusia: Mengelola kebijakan dan praktik SDM dalam organisasi.

 

Layanan Konselor

Kesehatan Mental

Layanan Konselor Mental Check Up

Cek Kesehatan Mental

Dapatkan layanan psikologi terpercaya

LAYANAN PREMIUM

IDENTIFIKASI MINAT BAKAT

UNTUK KUALITAS HIDUP LEBIH BAIK

Pastikan memilih karir yang tepat lebih dini, untuk kehidupan anda selanjutnya

Hasil survey membuktikan, 65% mahasiswa mengaku kurang cocok dengan jurusan perkuliahan yang sedang mereka jalani saat ini (kesalahan memilih jurusan).

  • Program Studi di Perguruan Tinggi
  • Perencanaan Karir
  • Pemilihan Jurusan di SMA/SMK
Selengkapnya